Mobil listrik laris manis di India, penjualannya naik dua kali lipat

Jakarta (ANTARA) – Angka penjualan mobil listrik di India pada September 2025 meningkat dua kali lipat menurut federasi asosiasi dealer otomobil di negara itu.

Data Federation of Automobile Dealers Associations (FADA) yang dikutip oleh India Times pada Rabu (8/10) menunjukkan, angka penjualan ritel mobil listrik untuk penumpang pada September 2025 mencapai 15.329 unit, naik dua kali lipat lebih dari hanya 6.191 unit pada kurun yang sama tahun 2024.

Jenama lokal Tata Motors selama September 2025 memimpin penjualan di segmen ini dengan angka penjualan 6.216 unit, meningkat 62 persen dari 3.833 unit pada kurun yang sama tahun sebelumnya.

JSW MG Motor selama kurun itu membukukan peningkatan angka penjualan hingga tiga kali lipat dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024 dengan angka penjualan 3.912 unit.

Mahindra & Mahindra juga membukukan angka penjualan tinggi pada periode itu, angka penjualannya meningkat signifikan menjadi 3.243 unit dari hanya 475 unit pada September 2024.

Sementara itu, BYD membukukan angka penjualan kendaraan 547 unit, Kia sebanyak 506 unit, Hyundai Motor sebanyak 349 unit, BMW sebanyak 310 unit, Mercedez-Benz sebanyak 97 unit, dan Tesla sebanyak 64 unit di pasar otomotif India pada September 2025.

Penjualan kendaraan listrik beroda dua pada September 2025 juga meningkat di pasar India, naik 15 persen menjadi 104.202 unit dari 90.549 unit pada kurun yang sama tahun sebelumnya.

TVS Motor memimpin dengan angka penjualan 22.509 unit diikuti Bajaj Auto (19.580 unit), Ather Energy (18.141 unit), Ola Electric (13.383 unit), dan Hero MotoCorp (12.753 unit).

Peningkatan angka penjualan kendaraan elektrik di India didorong oleh peningkatan pilihan model kendaraan, insentif pemerintah, dan peningkatan kesadaran konsumen mengenai solusi transportasi berkelanjutan.

Pos Terkait

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Baca Juga