Jakarta (ANTARA) – Produsen otomotif asal Amerika Serikat yang fokus dengan kendaraan listrik, Tesla telah mengeluarkan instruksi untuk menarik kembali (recall) kendaraan mereka karena terdapat masalah pada masalah kabel untuk lampu mundur yang ada pada Tesla Model Y.
CarsCoops pada Selasa (7/10) waktu setempat melaporkan bahwa Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA), masalah kabel dapat membuat lampu mundur tidak menyala. Ini berarti lampu tersebut melanggar standar keselamatan kendaraan bermotor federal.
Dalam kasus ini, terdapat sekitar 260 kendaraan yang terdampak dan semuanya diyakini memiliki cacat tersebut.
Baca juga: Tesla terus alami kehilangan pasar Di China
Kejadian ini disebabkan oleh hilangnya kontinuitas pada sirkuit lampu belakang akibat konektor atau pin terminal yang tidak terpasang dengan benar.
Tesla pertama kali menyadari masalah ini pada 13 Juli, ketika seorang anggota tim Gigafactory Berlin menemukan lampu mundur pada Model Y tidak menyala.
Perusahaan menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk menyelidiki masalah ini dan akhirnya memutuskan untuk melakukan penarikan kembali.
Baca juga: Ford pastikan recall 1,9 juta kendaraan tak berdampak ke Indonesia
Hingga bulan lalu, mereka telah menerima 94 klaim garansi dan dua laporan lapangan terkait masalah ini. Namun, belum ada kecelakaan atau cedera yang terjadi.
Untuk mengatasi masalah ini, pemilik perlu membawa kendaraannya ke pusat servis di mana teknisi akan “memeriksa rumah lampu mundur dan kabel fasia mundur”. Para mekanik yang bertugas, nantinya akan langsung memperbaiki atau mengganti komponen yang rusak.
Baca juga: Porsche tarik kembali mobil dengan masalah roda pengunci tengah
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025